Vaksinasi merupakan upaya memasukan bibit penyakit
yang telah dilemahkan atau telah mati kedalam tubuh unggas yang sehat untuk
memperoleh kekebalan penyakit tertentu. Menurut Abidin (2002) vaksinasi pasif
adalah proses memasukan bibit penyakit yang sudah mati, sedangkan vaksinasi
aktif adalah proses memasukan bibit penyakit yang sudah dilemahkan ke dalam
tubuh ayam, baik melalui injeksi, campuran air minum, maupun tetes mata. Vaksin
digunakan dengan tujuan untuk mencegah penyakit asal virus, misalnya ND dan
Gumboro (Rasyaf, 2007).
Umur 4 ND–
LIVE tetes mata
Umur 13 IBD–LIVE air minum (oral)
Umur 19 ND– LIVE
air minum (oral)
Pada umur empat hari, ayam divaksinasi ND dengan jenis
vaksin aktif. Vaksinasi dilakukan dengan cara tetes mata dan sebelum vaksinasi
ayam tidak dipuasakan terlebih dahulu. Vaksinasi dilaksanakan mulai pukul 7
pagi sampai pukul 13 siang. Vaksin yang digunakan sebanyak 5000 dosis untuk 500
ekor ayam (1,09 cc / ekor). Vaksin yang digunakan disimpan dalam termos es
supaya vaksin selalu dalam keadaan dingin, dengan tujuan agar vaksin tidak
cepat rusak.
Cara kerja dalam pemberian vaksin ini yaitu,
pertama-tama giring seluruh ayam ke suatu sudut kandang, lalu beri sekat.
Kemudian teteskan vaksin pada ayam satu persatu. Simpan ayam yang sudah diberi
vaksin di bagian sekat yang kosong. Usahakan vaksin yang digunakan selalu dalam
keadaan dingin sampai vaksinasi selesai.
Pada umur 13 hari, ayam divaksinasi Gumboro dengan
jenis vaksin aktif. Vaksinasi dilakukan dengan cara oral (dicampurkan dengan
air minum). Sebelum vaksinasi dilaksanakan, ayam dipuasakan terlebih dahulu
selama ± 2 jam. Vaksinasi dilaksanakan pada pukul 7 pagi. Vaksin yang digunakan
sebanyak 6000 dosis untuk 5500 ekor ayam. Vaksin tersebut kemudian dicampur
dengan 200 liter air, kemudian diisikan ke dalam galon tempat air minum
masing-masing sebanyak 2 liter. Setelah vaksin habis diminum oleh ayam, kemudian
galon tersebut diisi dengan air putih biasa.
Pada umur
19 hari, ayam divaksinasi ND 2 dengan jenis vaksin aktif. Dosis dan cara
pemberian vaksin sama dengan saat vaksinasi Gumboro.
0 komentar:
Posting Komentar